New-Entri : Perampas ( Harpies )

Dalam mitologi Yunani , seorang perampas ("penjambret", dari bahasa Latin : harpeia, berasal dari bahasa Yunani : ἅρπυια, harpūia) adalah salah satu roh bersayap paling dikenal karena terus-menerus mencuri semua makanan dari Phineas . Arti harfiah dari kata tersebut tampaknya "yang sebentar" seperti itu berasal dari kata Yunani kuno harpazein (ἁρπάζειν), yang berarti "merebut".

perampas Seorang ibu oleh Barat Wind Zephyros dari kuda-kuda dari Achilles . [1] Dalam konteks ini, Jane Ellen Harrison dikemukakan gagasan dalam Virgil s ' Georgics (iii.274) yang kuda menjadi terkubur oleh angin saja, luar biasa untuk mengatakan . [2]

Hesiod [3] menyebut mereka dua "cantik berambut" makhluk, dan tembikar seni yang menggambarkan Harpies menampilkan wanita cantik dengan sayap. Harpies sebagai perempuan jelek-burung bersayap, misalnya di Aeschylus ' The Eumenides (garis 50) adalah perkembangan yang terlambat, karena kebingungan dengan Siren . Romawi dan Bizantium penulis rinci keburukan mereka. [4]

Mitologi

Para Harpies bersaudara dari Iris , putri Thaumas dan Electra . [5]

Phineas , seorang raja dari Thrace , memiliki karunia nubuat . Zeus, marah karena Phineas mengungkapkan terlalu banyak, menghukumnya dengan membutakan dia dan menempatkan dia di sebuah pulau dengan prasmanan dari makanan yang tidak pernah bisa makan. Para Harpies selalu datang dan mencuri keluar makanan dari tangannya sebelum ia bisa memuaskan rasa lapar, dan Watuagung sisa-sisa makanannya. Ini berlanjut sampai kedatangan Jason dan Argonauts . The Boreads , anak-anak angin dr utara , Angin Utara, yang juga bisa terbang, berhasil mengemudi dari Harpies, namun tanpa membunuh salah satu dari mereka, setelah permintaan dari Iris , yang berjanji bahwa Phineas tidak akan terganggu oleh Harpies lagi, dan "anjing-anjing Zeus besar" kembali ke "gua di Minoan Crete" mereka. Berterima kasih atas bantuan mereka, Phineas mengatakan kepada Argonauts bagaimana untuk lulus Symplegades . ( Argonautica , buku II; Ovid XIII, 710; Virgil III, 211, 245).

Dalam bentuk ini mereka agen dari hukuman yang menculik orang dan menyiksa mereka dalam perjalanan mereka ke Tartarus . Mereka kejam, kejam dan kekerasan. Mereka tinggal di Strophades . Mereka biasanya dianggap sebagai personifikasi dari sifat merusak angin. The Harpies dalam tradisi ini, sekarang dianggap sebagai tiga saudara, bukan dua asli, adalah: Aello ("badai cepat"), Celaeno ("gelap") - juga dikenal sebagai Podarge ("armada-kaki") - dan Ocypete ("sayap cepat").

Eneas ditemui Harpies pada Strophades saat mereka berulang kali dibuat dengan yang pesta Trojan adalah pengaturan. Celaeno kutuk mereka, mengatakan Trojan akan begitu lapar mereka akan makan meja mereka sebelum mereka mencapai akhir perjalanan mereka. The Trojan lari ketakutan.
Harpies di kayu neraka, dari Inferno XIII, oleh Gustave Doré , 1861

Harpies tetap hidup pada Abad Pertengahan. Dalam karyanya Inferno, XIII, Dante memandang kayu disiksa penuh dengan Harpies, di mana bunuh diri memiliki hukuman mereka di ring kedua:
Di sini Harpies pengusir membuat sarang mereka,

Siapa yang mendorong Trojan dari Strophades
Dengan pengumuman mengerikan dari celaka yang akan datang.
Mereka memiliki sayap yang luas, leher manusia dan wajah,

mencakar dan kaki bengkak, bulu perut, mereka gak
Ratapan mereka di pepohonan menakutkan. [6]

William Blake 's terinspirasi oleh Dante deskripsi dengan tinta, pensil dan cat air-nya " The Wood dari-Pembunuh Diri: The Harpies dan bunuh diri "(Tate Gallery, London).

Lambang
Dalam Abad Pertengahan , para perampas, sering disebut "elang perawan", menjadi populer biaya di lambang , khususnya di Frisia Timur , terlihat, antara lain, mantel-of-senjata dari Rietburg , Liechtenstein , dan Cirksena

Dalam versi sebelumnya Mitologi Yunani , Harpies digambarkan sebagai gadis bersayap indah.

Kemudian mereka menjadi monster bersayap dengan wajah seorang wanita tua jelek dengan bengkok, cakar tajam. Mereka sering disebut sebagai tiga anak perempuan dari Thaumas Giant dan nimfa yang Elektra Okeanid. Para Harpies dipekerjakan oleh para dewa untuk menghukum kejahatan di Bumi. Nama mereka Aello ("yang Stormswift"), Celaeno ("the Dark") dan Ocypete ("yang Swiftwing"). Para Harpies mungkin yang personifikasi angin badai. Mereka diwakili membawa pergi orang untuk hukuman neraka dan menimbulkan atau menyiksa mereka. Orang-orang tidak pernah terlihat lagi.

Mereka dikirim oleh para dewa untuk menyiksa suatu Phineus tertentu, yang telah dicabut Jupiter dari hadapan-Nya, dalam hukuman atas kekejaman-Nya, dan setiap kali makan ditempatkan sebelum dia para Harpies melesat turun dari udara dan membawanya pergi. Mereka diusir dari Phineus oleh para pahlawan ekspedisi Argonautic, dan berlindung di pulau di mana Eneas sekarang menemukan mereka. Mereka merampok makanan dari Phineus, tapi diusir oleh Cailas dan Zetes, yang Boreads.

Dalam mitologi Yunani, Harpies (snatchers) terutama bersayap kematian-roh terkenal karena terus-menerus mencuri semua makanan dari Phineas. Para Harpy juga bisa membawa kehidupan. Sebuah Harpy adalah ibu oleh Barat Wind Zephyros dari kuda-kuda dari Achilles (Iliad xvi 160.).

Meskipun Hesiod menyebut mereka dua "cantik berambut" makhluk, Harpies sebagai wanita cantik bersayap burung-adalah perkembangan yang terlambat, seiring dengan transformasi dari "Siren, makhluk memfitnah meskipun menggoda dalam Homer, namun secara bertahap melunak oleh imajinasi Athena ke sedih malaikat maut ".

Pada vas di Museum Berlin, perampas memiliki sosok kecil pahlawan di setiap cakar, tetapi kepalanya dikenali suatu Gorgon, dengan goggling mata, lidah dan taring menonjol.

Para Harpies bersaudara dari Iris, putri Electra dan Thaumas.

Phineas, seorang raja Thrace, memiliki karunia bernubuat. Zeus, marah karena Phineas mengungkapkan terlalu banyak, menghukumnya dengan menempatkan dia di sebuah pulau dengan prasmanan makanan yang ia tidak pernah bisa makan. Para Harpies selalu datang dan mencuri makanan dari tangannya tepat sebelum ia bisa memuaskan rasa lapar, dan Watuagung tetap. Ini berlanjut sampai kedatangan Jason dan Argonauts.

The Boreads, anak-anak angin dr utara, Angin Utara, yang juga bisa terbang, berhasil mendorong Harpies pergi tetapi tidak membunuh mereka, sebagai permintaan dari Iris, yang berjanji bahwa Phineas tidak akan terganggu oleh Harpies lagi, dan " anjing Zeus besar "kembali ke mereka" gua di Minoan Crete ". Berterima kasih atas bantuan mereka, Phineas mengatakan kepada Argonauts bagaimana untuk lulus Symplegades.

Dalam bentuk ini mereka agen dari hukuman yang menculik orang dan menyiksa mereka dalam perjalanan mereka ke Tartarus. Mereka kejam, kejam dan kekerasan. Mereka tinggal di Strophades. Mereka biasanya dianggap sebagai personifikasi dari sifat merusak angin. The Harpies dalam tradisi ini, sekarang dianggap sebagai tiga saudara, bukan dua asli, adalah: Aello ("badai cepat"), Celaeno ("gelap") - juga dikenal sebagai Podarge ("armada-kaki") - dan Ocypete ("sayap cepat").

Eneas ditemui Harpies pada Strophades saat mereka berulang kali dibuat dengan yang pesta Trojan adalah pengaturan. Celaeno mengutuk mereka, mengatakan Trojan akan begitu lapar mereka akan makan meja mereka sebelum mereka mencapai akhir perjalanan mereka. The Trojan lari ketakutan.

Pada Abad Pertengahan, perampas, sering disebut "elang perawan", menjadi biaya populer di lambang, khususnya di Frisia Timur, terlihat, antara lain, mantel-of-senjata dari Reitburg, Liechtenstein, dan Cirksenas.